Kuil Ram di Tanah Bekas Masjid Babri dan Politik Modi
Maka itu, peresmian kuil ini juga memicu kontroversi politik. Partai-partai oposisi termasuk partai oposisi utama menolak undangan peresmian karena mereka menganggap Modi telah mengubah acara peresmian kuil menjadi ajang politik.
Sejumlah pakar menyatakan, kuil yang didekasikan untuk warga Hindu, akan semakin menebalkan legasi pemerintahan Modi saat ini. Modi juga kini dianggap mengubah demokrasi sekuler India menjadi bangsa Hindu.
‘’Benar, dari awal Modi tergerak untuk menempatkan namanya dalam sejarah. Ia meyakinkan hal itu dengan pembangunan Kuil Ram,’’ ujar Nilanjan Mukhopadhyay, pakar mengenai nasionalisme Hindu dan penulis buku Modi.
Banyak kalangan melihat peresmian Kuil Ram sebagai dimulainya kampanye pemilu untuk Modi, yang selama ini dituding mengembangkan supremasi Hindu di dalam demokrasi sekuler India.
Modi bersama BJP berupaya mengeksploitasi sentimen agama agar dapat bertahan di puncak kekuasaan untuk ketiga kalinya. Maka peresmian Kuil Ram di Ayodhya, kota kecil di wilayah utara India ini dijadikan event nasional yang diharapkan menuai simpati pemilih.
Banyak pendukung Modi melihat dirinya berhasil menumbuhkan kebanggaan bagi Hindu di negeri dengan populasi Muslim lebih dari 14 persen dari total populasi.
Kuil Ram merupakan kuil... (buka halaman 3)