Indonesia Kantongi 23,3 Triliun Rupiah dari CAEXPO
DIPLOMASI REPUBLIKA, BEIJING -- Indonesia berhasil mengantongi transaksi senilai 23,3 triliun rupiah di China-ASEAN Expo (CAEXPO) ke-19 di Nanning, China. Nilai itu adalah total dari transasksi direct selling (B2C), Business to Business (B2B), dan Nota Kesepahaman (MoU) Investasi selama CAEXPO pada 16-19 September 2022 lalu.
"Partisipasi Indonesia dalam kegiatan ini diarahkan untuk mendorong peningkatan kerja sama bilateral di sektor perdagangan, pariwisata dan investasi (TTI), termasuk pengenalan lebih mendalam pada potensi produk unggulan Indonesia," kata Duta Besar Indonesia untuk China Djauhari Oratmangun dalam keterangan tertulis yang diterima Diplomasi Republika, Sabtu (24/9/2022).
Pameran berlangsung di tengah mitigasi pandemi COVID-19 dengan protokol kesehatan yang sangat ketat. Kehadiran Pemerintah Indonesia diwakili oleh KBRI Beijing, KJRI Guangzhou, Kantor Perwakilan Bank Indonesia di Beijing, dan ITPC Shanghai.
CAEXPO ke-19 dibuka oleh Wakil Dewan Negara China, Han Zheng. Dalam kesempatan ini ia menyampaikan pernyataan Presiden China Xi Jinping yang menekankan pentingnya mempromosikan kerja sama China-ASEAN yang saling menguntungkan dengan disertai pengembangan hubungan bilateral yang berkelanjutan. Han Zheng juga menekankan pentingnya memanfaatkan peluang baru dalam implementasi Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Tahun ini merupakan tahun pertama kemitraan strategis RCEP diimplementasikan.
Partisipasi Indonesia juga dalam kerangka antisipasi semakin meningkatnya dinamika ASEAN-China setelah ditandatanganinya RCEP serta untuk menjaga momentum ASEAN sebagai mitra dagang utama China. Dalam kaitan ini, Indonesia masih banyak memiliki potensi produk untuk diekspor ke China dalam konteks menjaga keseimbangan nilai perdagangan RI-China.
Perwakilan usaha Indonesia diwakili oleh 15 perusahaan yang terdiri dari distributor atau perwakilan perusahaan Indonesia di China. Produk yang dhadir di Paviliun Indonesia (PI) antara lain perhiasan, makanan dan minuman, produk pertanian dan kerajinan tangan.
Paviliun Indonesia (PI) ini terletak di Hall 13 dengan luas 270 meter persegi yang dibagi menjadi Paviliun Komoditas seluas 180 meter persegi dan Paviliun Nasional seluas 90 meter persegi. Paviliun Komoditi terdiri dari beberapa zona, yakni perhiasan, makanan dan minuman, produk pertanian dan kerajinan tangan.
Ssdangkan Paviliun Nasional mengusung desain modern bernuansa merah putih dengan dihiasi corak etnik yang mencerminkan perpaduan budaya Indonesia dan China. Paviliun ini menampilkan pertunjukan kebudayaan berupa perpaduan seni tari tradisional dan musik gamelan khas nusantara.
Bagian ini juga menampilkan produk unggulan dan potensial yang diproduksi oleh pelaku usaha UKM binaan Bank Indonesia yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, informasi, dan pengenalan produk pelaku UKM yang terhimpun dalam website INAEXPORT, dan platform e-commerce IDNSTORE, serta panggung penampilan seni dan budaya Indonesia.
Selain itu, Paviliun Indonesia juga memberikan informasi potensi perdagangan, investasi dan pariwisata di Indonesia serta informasi mengenai Trade Expo Indonesia yang akan diselenggarakan secara offline pada 19-23 Oktober 2022 dan secara online pada 19 Oktober-19 Desember 2022.
Dalam rangkaian CAEXPO ke-19, Indonesia juga turut hadir dalam beberapa forum investasi dan perdagangan seperti 2022 ASEAN Media Partners Forum, CEEC's Forum on Green and Low-Carbon Development, serta China (Henan) - RCEP Member States Economic and Trade Conference for Sharing and Opening Up. Forum berikutnya adalah China-ASEAN Infrastructure Connectivity and Regional Economic & Trade Cooperation Forum, China-ASEAN Production and Investment Cooperation Forum, The 5th China-ASEAN Information Harbor Forum, The 19th CAEXPO Roundtable Meeting on Investment Cooperation, dan Hebei Major Industries and Projects Promotion Conference. (yen)